Tanggal Rilis | : | 15 Januari 2020 |
Ukuran File | : | 0.71 MB |
Abstraksi
Pada September 2019,
tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Nusa Tenggara Barat yang diukur oleh Gini Ratio tercatat sebesar 0,374. Angka ini mengalami penurunan sebesar 0,005 poin jika dibandingkan dengan Gini
Ratio Maret 2019 yang sebesar 0,379.
Sementara itu jika dibandingkan dengan Gini
Ratio September 2018 yang sebesar 0,391, Gini Ratio September 2019 turun sebesar 0,017 poin.
Gini
Ratio di daerah perkotaan pada September 2019 tercatat sebesar 0,401 mengalami penurunan 0,006 poin dibanding dengan Gini Ratio Maret 2019 yang sebesar 0,407, juga menurun 0,021 poin dibanding Gini Ratio September 2018 yang
sebesar 0,422. Gini Ratio di daerah perdesaan
pada September 2019 tercatat sebesar 0,333, turun 0,007 poin
dibanding Gini Ratio Maret 2019 yang sebesar 0,340 dan menurun 0,010 poin jika dibandingkan dengan Gini
Ratio September 2018 yang sebesar 0,343.
Pada September 2019, share distribusi pengeluaran kelompok penduduk 40 persen terbawah
mencapai 17,23 persen.
Artinya pengeluaran penduduk masih berada pada kategori tingkat ketimpangan
rendah. Jika dirinci menurut wilayah, di daerah perkotaan angkanya tercatat
sebesar 15,89 persen yang artinya berada pada kategori
ketimpangan sedang. Sementara untuk daerah perdesaan, angkanya tercatat sebesar
18,97 persen, yang berarti masuk
dalam kategori ketimpangan rendah.
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat (Statistics of Nusa Tenggara Barat Province)Jl. Dr. Sudjono No. 74 Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela
Kota Mataram NTB 83116Telp (62-370) 621385
Faks (62-370) 623801
Mailbox : bps5200@bps.go.id
pst5200@bps.go.id
Tentang Kami