NTB, September 2020: Persentase Penduduk Miskin sebesar 14,23 Persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat

Pembangunan Wilayah Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat

Berikan Penilaian Tentang Layanan Kami di SKD2024

Anda memiliki keluhan mengenai layanan kami? Laporkan langsung ke SP4N Lapor

NTB, September 2020: Persentase Penduduk Miskin sebesar 14,23 Persen

Tanggal Rilis : 15 Februari 2021
Ukuran File : 1.1 MB

Abstraksi

Jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Barat pada September 2020 tercatat sebesar 746,04 ribu orang (14,23 persen). Pada Maret 2020, jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Barat sebesar 713,89 ribu orang (13,97 persen). Terlihat adanya kenaikan persentase penduduk miskin (P0) selama periode Maret 2020 – September 2020 yaitu sebesar 0,26 persen poin.

Pada September 2020, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan tercatat sebesar 389,60 ribu orang atau 15,05 persen, sedangkan penduduk miskin di daerah perdesaan sebesar 356,44 ribu orang atau 13,42 persen.

Peranan komoditas makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan). Ini terjadi baik di perkotaan maupun perdesaan. Pada September 2020, sumbangan Garis Kemiskinan Makanan terhadap Garis Kemiskinan sebesar 74,78 persen untuk perkotaan dan 74,72 persen untuk perdesaan.

Pada periode Maret 2020 - September 2020, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) di Nusa Tenggara Barat mengalami kenaikan dari 2,577 pada Maret 2020 menjadi 2,740 pada September 2020. Ini mengindikasikan bahwa rata-rata pengeluaran penduduk miskin di Nusa Tenggara Barat cenderung menjauh dari Garis Kemiskinan. Kemudian Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) juga mengalami peningkatan dari 0,611 pada Maret 2020 menjadi 0,730 pada September 2020. Ini berarti kesenjangan diantara penduduk miskin semakin melebar.

Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) baik di perkotaan maupun perdesaan mengalami peningkatan. Untuk perkotaan, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) meningkat dari 2,544 pada Maret 2020 menjadi 2,847 pada September 2020. Untuk perdesaan, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) meningkat dari 2,609 pada Maret 2020 menjadi 2,636 pada September 2020. Selanjutnya, Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) untuk perkotaan maupun perdesaan mengalami kenaikan. Untuk perkotaan, Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) meningkat dari 0,537 pada Maret 2020 menjadi 0,714 pada September 2020. Untuk perdesaan, Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) meningkat dari 0,681 pada Maret 2020 menjadi 0,745 pada September 2020.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat (Statistics of Nusa Tenggara Barat Province)Jl. Dr. Sudjono No. 74 Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela

Kota Mataram NTB 83116Telp (62-370) 621385

Faks (62-370) 623801

Mailbox : bps5200@bps.go.id

pst5200@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik