NTB, November 2021: Nilai Tukar Petani Turun 0,43 Persen

Nilai Tukar Petani (NTP) November 2021 sebesar 105,73 atau turun 0,43 persen. Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib). NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. NTP November 2021 sebesar 105,73 atau turun 0,43 persen dibanding NTP bulan sebelumnya. Penurunan NTP dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) turun sebesar 0,55 persen, sedangkan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) mengalami penurunan lebih kecil yaitu sebesar 0,12 persen. Sebagian besar NTP bernilai di atas 100 kecuali untuk subsektor Tanaman Hortikultura yaitu sebesar 93,49 dan NTP subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat yaitu sebesar 93,93. NTP sub sektor lainnya masing-masing sebagai berikut : Tanaman Pangan 107,74; Peternakan 108,64, dan subsektor Perikanan sebesar 111,95. Pada November 2021 terjadi penurunan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) di Provinsi NTB sebesar 0,42 persen yang disebabkan oleh penurunan indeks pada kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau dan kelompok Pakaian dan alas kaki. Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi NTB November 2021 sebesar 104,51 atau turun 0,95 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.