NTB, Maret 2019: Persentase Penduduk Miskin Mencapai 14.56 Persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat

Pembangunan Wilayah Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat

Berikan Penilaian Tentang Layanan Kami di SKD2024

Anda memiliki keluhan mengenai layanan kami? Laporkan langsung ke SP4N Lapor

NTB, Maret 2019: Persentase Penduduk Miskin Mencapai 14.56 Persen

Tanggal Rilis : 15 Juli 2019
Ukuran File : 0.86 MB

Abstraksi

Jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Barat pada Maret 2019 tercatat sebesar 735,96 ribu orang (14,56 persen). Pada September 2018, jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Barat sebesar 735,62 ribu orang (14,63 persen). Terlihat adanya penurunan persentase penduduk miskin (P0) selama periode September 2018 – Maret 2019 yaitu sebesar 0,07 persen poin.

Pada Maret 2019, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan tercatat sebesar 384,65 ribu orang atau 15,74 persen, sedangkan penduduk miskin di daerah perdesaan sebesar 351,31 ribu orang atau 13,45 persen.

Peranan komoditi makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan). Ini terjadi baik di perkotaan maupun perdesaan. Pada Maret 2019, sumbangan Garis Kemiskinan Makanan terhadap Garis Kemiskinan sebesar 74,17 persen untuk perkotaan dan 74,91 persen untuk perdesaan.  

Pada periode September 2018 - Maret 2019, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) di Nusa Tenggara Barat mengalami penurunan dari dari 2,380 pada September 2018 menjadi 2,327 pada Maret 2019. Ini mengindikasikan bahwa rata-rata pengeluaran penduduk miskin di Nusa Tenggara Barat cenderung mendekati Garis Kemiskinan. Kemudian Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) juga mengalami penurunan dari 0,551 pada September 2018 menjadi 0,478 pada Maret 2019. Ini berarti kesenjangan diantara penduduk miskin semakin mengecil.

Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) di perkotaan mengalami peningkatan sedangkan di perdesaan mengalami penurunan. Untuk perkotaan, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) meningkat dari 2,346 pada September 2018 menjadi 2,500 pada Maret 2019. Untuk perdesaan, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) menurun dari 2,411 pada September 2018 menjadi 2,166 pada Maret 2019. Selanjutnya, Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) untuk perkotaan maupun perdesaan mengalami penurunan. Untuk perkotaan, Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) menurun dari 0,509 pada September 2018 menjadi 0,451 pada Maret 2019. Untuk perdesaan, Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) menurun dari 0,589 pada September 2018 menjadi 0,504 pada Maret 2019.   

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat (Statistics of Nusa Tenggara Barat Province)Jl. Dr. Sudjono No. 74 Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela

Kota Mataram NTB 83116Telp (62-370) 621385

Faks (62-370) 623801

Mailbox : bps5200@bps.go.id

pst5200@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik