6 Mei 2014 | Kegiatan Statistik Lainnya
Keadaan ketenagakerjaan di Nusa Tenggara Barat pada Februari 2014 menunjukkan adanya perbaikan yang digambarkan dengan peningkatan jumlah angkatan kerja maupun jumlah penduduk bekerja meskipun tingkat pengangguran masih menunjukkan kondisi yang relatif sama jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2013. Jumlah angkatan kerja pada Februari 2014 bertambah sebanyak 189.179 orang dibanding keadaan Agustus 2013 dan bertambah sebanyak 37.008 orang dibanding keadaan Februari 2013. Penduduk yang bekerja pada Februari 2014 bertambah sebanyak 179.139 orang dibanding keadaan Agustus 2013, atau bertambah sebanyak 33.725 orang dibanding keadaan setahun yang lalu (Februari 2013). Sementara jumlah penganggur pada Februari 2014 bertambah sebanyak 3.283 orang jika dibanding keadaan Februari 2013. Dalam setahun terakhir, besaran kenaikan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) relatif stagnan.
Struktur lapangan pekerjaan hingga Februari 2014 tidak mengalami perubahan, dimana Sektor Pertanian, Perdagangan, Jasa Kemasyarakatan, dan Sektor Industri secara berurutan masih menjadi penyumbang terbesar penyerapan tenaga kerja di Nusa Tenggara Barat. Jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2013, jumlah penduduk yang bekerja mengalami kenaikan pada beberapa sektor, diantaranya di Sektor Pertanian sebanyak 56.991 orang (6,01 persen) serta Sektor Jasa Kemasyarakatan sebanyak 25.738 orang (8,48 persen). Sedangkan sektor yang mengalami penurunan adalah Sektor Industri yang mengalami penurunan jumlah penduduk bekerja sebanyak 29.707 orang (16,91 persen), Sektor Perdagangan sebanyak 18.776 orang (3,84 persen) dan Sektor Konstruksi sebanyak 3.819 orang (3,14 persen).
Secara sederhana kegiatan formal dan informal dari penduduk yang bekerja dapat diidentifikasi berdasarkan status pekerjaan. Dari tujuh kategori status pekerjaan utama, pekerja formal mencakup kategori berusaha dengan dibantu buruh tetap dan kategori buruh/karyawan, sisanya termasuk pekerja informal. Berdasarkan identifikasi ini, maka pada Februari 2014 sebanyak 546.072 orang (24,69 persen) bekerja pada kegiatan formal dan 1.665.349 orang (75,31 persen) bekerja pada kegiatan informal.
Dalam setahun terakhir (Februari 2013―Februari 2014), penduduk bekerja dengan status berusaha dibantu buruh tetap berkurang sebanyak 6.667 orang dan penduduk bekerja berstatus buruh/karyawan bertambah sebanyak 31.049 orang. Keadaan ini menyebabkan jumlah pekerja formal bertambah sekitar 24.372 orang dan persentase pekerja formal naik dari 23,96 persen pada Februari 2013 menjadi 24,69 persen pada Februari 2014.
Komponen pekerja informal terdiri dari penduduk bekerja dengan status berusaha sendiri, berusaha dibantu buruh tidak tetap, pekerja bebas di pertanian, pekerja bebas di nonpertanian dan pekerja keluarga/tak dibayar. Dalam setahun terakhir (Februari 2013―Februari 2014), pekerja informal secara absolut bertambah sebanyak 9.353 orang, tetapi secara persentase pekerja informal berkurang dari 76,04 persen pada Februari 2013 menjadi 75,31 persen pada Februari 2014. Penurunan persentase pekerja informal ini disebabkan oleh penurunan absolut dari hampir seluruh komponen pekerja informal, kecuali penduduk yang bekerja sebagai pekerja bebas di non pertanian dan Pekerja keluarga/tak dibayar.
Berita Terkait
Deflasi Gabungan Kota Mataram dan Kota Bima bulan April 2014 sebesar 0,37 persen
Deflasi Gabungan Kota Mataram dan Kota Bima Bulan Maret 2014 Sebesar 0,38 persen
Angka Inflasi Gabungan Kota Mataram dan Kota Bima Bulan Juni 2014 Sebesar 0,42 persen
Angka Inflasi Gabungan Kota Mataram dan Kota Bima Bulan Mei 2014 Sebesar 0,19 persen
Deflasi Gabungan Kota Mataram dan Kota Bima bulan September 2013 sebesar 1,43 persen
Laju Pertumbuhan Ekonomi Provinsi NTB Triwulan IV 2013 Sebesar 6,55 Persen
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat (Statistics of Nusa Tenggara Barat Province)Jl. Dr. Sudjono No. 74 Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela
Kota Mataram NTB 83116Telp (62-370) 621385
Faks (62-370) 623801
Mailbox : bps5200@bps.go.id
pst5200@bps.go.id
Tentang Kami